Jika seseorang yang membaca Yaa Samii' pada hari kamis sesudah shalat Dhuha sebanyak 50 kali atau 500 kali, maka ia akan menjadi seorang yang makbul doanya.
Yaa sami'u isma syakwatanaa.
Ya Tuhan yang Maha Mendengar, dengarkanlah pengaduan kami.
Jika seseorang yang mengamalkan Asma Allah ini sebanyak 100 kali pada hari kamis antara shalat sunnah dan shalat fardhu pada saat subuh, maka Allah SWT. akan memberikan rahmat istimewa kepadanya.
Asmaul Husna As Samii'
اَلسَّمِيُع
As- Samii'
Maha Mendengar
Manfaat Asmaul Husna As Samii
Jika seorang da'i atau penceramah di depan umum yang beriman bahwa Allah mendengar apa yang diucapkannya, membiasakan mengamalkan Yaa Samii' sesering mungkin, insya Allah kata-katanya akan sangat berpengaruh terhadap para pendengarnya. Allah berfirman dalam salah satu hadits quasi:
Tidaklah seorang hamba-Ku mendekati-Ku secara terus-menerus bersikap taat kecuali Aku akan mencintai-Nya dan jika Aku mencintainya maka Aku menjadi telinganya yang dengannya dia mendengar dan menjadikan lidahnya yang dengannya dia bicara dan menjadi tangannya yang dengannya dia menggenggam.
Asmaul Husna memiliki 99 Nama Allah yang isinya mengandung banyak sekali faidah dan manfaat sebagai jalan keluar masalah jika di amalkan dengan ikhlas dan penuh keyakinan. Asmaul Husna seperti memberikan jalan terang bagi banyak masalah dan urusan yang menimpa.
Ketika sedang membaca Asma Allah ini hendaknya tidak berbicara apa pun. Membaca Ya Samii' sebanyak mungkin pada setiap harinya, Insya Allah keinginan kita akan dikabulkan dan diberikan pendengaran yang tajam, lebih-lebih dibaca setelah shalat Dhuha.
Asmaul Husna 99 nama Allah:
Di dalam ajaran Islam, sangat di sarankan membaca ayat suci Al qur'an termasuk Asma Allah dengan bersuara karena sudah dijelaskan dalam QS 96. Al 'Alaq: 1. Pada ayat 1 disebutkan Iqra yang berarti bacalah, bukan bergumam, atau mengucap tampa suara apalagi membaca dalam hati ! Karena membaca Al Qur'an dengan bersuara akan memberikan pengaruh yang luar biasa pada sel-sel otak.
Bacalah dengan bersuara minimal di dengar oleh telinga sendiri karena setiap sel dalam tubuh manusia bergetar, potensi getaran sekecil apapun akan menimbulkan potensi menyembuhkan penyakit.
Pada tahun 2017 Dr Ahmed Al-Qadhi melakukan survey di salah satu klinik yang berlokasi di Florida, Amerika bahwa hanya dengan mendengarkan ayat suci al Qur'an bisa menyembuhkan dan menangkal penyakit. Hal ini dikuatkan lagi oleh Penemuan Muhammad Salim yang di publikasikan di Universitas Boston.
"Sel-sel yang rusak ini harus di getarkan kembali untuk mengembalikan keseimbangannya" Hal ini di sebutkan Muhammad Salim dalam penelitiannya. Bacalah Al Qur'an dengan keyakinan dan tawakal agar bisa mengambil dan mendapatkan manfaatnya.