Pada umumnya, peran virus dalam kehidupan menyebabkan berbagai penyakit pada makhluk hidup. Namun tidak semua virus merugikan. Beberapa virus sengaja di budidayakan manusia untuk tujuan tertentu, yaitu meningkatkan kesejahteraan manusia.
Beberapa manfaat peran virus dalam kehidupan antara lain:
- Bakteri mengandung protag yang bermanfaat untuk pengobatan berbagai macam penyakit.
- Untuk membuat interferon dari virus melalui rekayasa genetika.
- Untuk membuat vaksin (microorganisme yang di lemahkan sehingga sifat patogenitasnya hilang, akan tetapi sifat antigenitasnya tetap).
- Untuk membuat peta kromoson.
Penggunaan virus untuk medis.
Peran virus dalam kehidupan ilmu Teknologi kedokteran telah menggunakan bakteriofag untuk mengenal dan mengidentifikasikan bakteri patogen. Kerentanan dan ketahanan bakteri terhadap serangan bakteriofag dapat di gunakan untuk menentukan galur-galur bakteri dalam sistem klasifikasinya. Setiap galur bakteri dapat menunjukkan tipe lisis tertentu apabila terinfeksi oleh fag tertentu pula.
Bakteriofag terdiri dari:
- Kopid
- DNA
- Leher
- Selubung Ekor
- Serabut Ekor
- Papan Dasar
- Jarum Penusuk
Cara menentukan galur bakteri dengan melihat tipe lisis setelah di infeksi fag tertentu disebut penentuan tipe fag. Peran virus dalam kehidupan menggunakan penentuan ini. Di pakai secara rutin untuk mengidentifikasikan bakteri patogen, misalnya stafiokokus dan basilus tifoid. Fag merupakan alat untuk mendiagnosis suatu penyakit dan mengikuti penyebaran penyakit di masyarakat.
Peran virus dalam kehidupan Lisogenik pada bakteri merupakan suatu model konseptual untuk menelaah virus onkogenik ( Virus Onkogenik adalah virus penyebab kanker ) karena virus-virus itu memiliki kemampuan untuk mengekalkan materi genetiknya dalam sel-sel yang terinfeksi.
Penggunaan virus untuk mengukur Dosis Radiasi.
Kerentanan fag-fag tertentu terhadap radiasi yang telah diketahui dengan tepat digunakan untuk mengukur dosis radiasi. Hal itu dilakukan dengan cara mencampur fag ke dalam bahan baku yang akan di radiasi. Dosis Radiasi kemudian dapat di hitung dari derajat kerusakan yang di alami oleh bakteriofag tersebut.
Penggunaan virus untuk membasmi hama tanaman.
Dalam bidang pertanian, virus dapat digunakan sebagai biopestisida untuk membasmi hama tanaman budidaya. Misalnya baculavirus apabila disemprotkan pada tanaman budidaya dan termakan oleh serangga hama membuat serangga hama menjadi sangat rakus dan melakukan perkawinan. Akibatnya virus itu akan menyebar ke serangga lain dan menyebabkan kematian masal.
Secara umum, virus dapat berperan sebagai agen penyakit yang menginfeksi makhluk hidup, termasuk manusia, hewan, dan tanaman. Namun, virus juga dapat memiliki peran yang lebih kompleks dan bermanfaat dalam lingkungan alami dan dalam dunia ilmiah.
Beberapa contoh peran positif virus dalam kehidupan termasuk:
- Menjadi agen pengendali populasi bakteri: virus yang disebut bakteriofag dapat menginfeksi dan membunuh bakteri tertentu, sehingga dapat membantu menjaga keseimbangan ekosistem.
- Menjadi alat dalam penelitian ilmiah: virus sering digunakan dalam penelitian ilmiah sebagai model untuk memahami bagaimana virus bekerja dan bagaimana cara mereka mempengaruhi sel inang.
- Membantu dalam produksi makanan: virus dapat dimanfaatkan dalam produksi makanan seperti keju dan yoghurt.
- Menghasilkan obat-obatan: Virus dapat digunakan sebagai vektor dalam terapi gen dan vaksinasi, dan juga dalam pengembangan obat-obatan seperti antivirus.
Namun, kita juga perlu ingat bahwa virus juga dapat berperan sebagai penyebab penyakit yang serius. Oleh karena itu, penting untuk mengambil langkah-langkah pencegahan dan menghindari penyebaran virus.