Semua orang pasti sudah tidak asing dengan kata logistik. Namun, apakah anda tahu arti logistik? Pengertian logistik secara umum adalah suatu ilmu pengetahuan atau ilmu seni dalam melakukan kegiatan penyimpanan, pemeliharaan dan penyaluran, serta penghapusan beberapa barang atau alat tertentu. Beberapa ahli juga ada yang mengatakan bahwa pengertian logistik adalah suatu rangkaian upaya yang mencakup efektivitas perencanaan, implementasi, sampai pengawasan atas suatu proses perpindahan produk barang atau jasa, energi, atau sumber daya lain, dari mulai titik awal hingga titik pengguna.
Berdasarkan penjelasan pengertian logistik di atas, bisa kita tarik kesimpulan bahwa pengertian logistik adalah bagian dari ilmu manajemen yang mana proses rangkaian aktivitasnya saling berkaitan dan dikerjakan secara bertahap, serta memiliki tujuan dalam mengelola dan juga memelihara barang ataupun alat perlengkapan tertentu.
Berikut ini istilah istilah dalam dunia logistik yang sering anda temui:
Custom Clearance
Custom Clearance adalah proses administrasi pengeluaran atau pengiriman barang dari wilayah muat ataupun bongkar yang berhubungan dengan Kepabeanan dan administrasi pemerintah.
Shipper
Shipper adalah Exportir atau si pengirim barang. Nama dan alamat lengkap Shipper harus tertulis jelas didalam dokumen - dokumen seperti : Bill Of Lading, Packing List, Commercial Invoice, COO, PEB (Pembentahuan Export Barang), PIB (Pemberitahuan Import Barang ketika Importir mengurus proses pengeluaran barang dari Pelabuhan).
Consignee / Cnee
Cnsignee adalah Importir atau si Penerima barang Nama dan alamat lengkap Consignee harus tertuhs jelas didalam dokumen2 seperti : Bill Of Lading, Packing List, Commercial Invoice; COO, PEB (Pembentahuan Export Barang), PIB (Pemberitahuan Import Barang ketika Importir mengurus proses pengeluaran barang dari Pelabuhan.
Shipping Mark & Number
Shipping Mark & Number adalah jumlah carton dan tanda pengiriman yang tercantum di kemasan barang. Data Shipping Marks & Number ini tercantum didalam Packing List dan Bill Of Lading.
Description of Goods
Description of Goods Adalah perincian barang. Description of Goods ini terdapat didalam Packing List (Lengkap) dan Bill Of Lading Hanya Saja penulisan data Description of Goods pada Bill Of Lading lebih sederhana atau hanya garis besarnya saja. Misalnya, didalam Packing List tertulis 5 drum minyak tanah, 5 jerigen bensin, 20 kaleng oli bekas. Maka pada Bill Of Lading cukup ditulis 30 Packages (total kemasan) of minyak tanah, bensin and oli bekas.
G.W adalah singkatan dari Gross Weight
G.W yaitu berat kotor dari berat kemasan dan berat barang itu sendiri. Contoh berat barang itu 10 Kgs dan berat kemasannya 1 Kgs maka G.W : 11 Kgs.
N.W
N.W adalah singkatan dari Net Weight / berat bersih yaitu berat barang sebelum di kemas.
LCL atau Less than Container Loaded
LCL yaitu jenis pengiriman barang tanpa menggunakan container dengan kata lain parsial. Jika kita menggunakan jenis pengiriman LCL, maka barang yang kita kirim itu ditujukan ke Gudang penumpukan dari shipping agent. Lalu dari pihak Gudang tersebut akan mengumpulkan barang2 kiriman LCL lain hingga memenuhi quota untuk di loading / di muat ke dalam container.
FCL atau Full Container Loaded
FCL yaitu jenis pengiriman barang dengan menggunakan container. Walaupun quantity barang tersebut lebih pantas dengan mode LCL, tetapi jika shipper mengirimkan barangnya dengan menggunakan container maka jenis pengiriman ini disebut dengan FCL. Pengiriman barang dengan mode FCL maka kita harus mendatangkan container ke Gudang kita untuk process stuffing (proses pemuatan barang). Setelah stuffing selesai, container itu kita segel dan kita kirimkan ke Tempat Penumpukan Peti Kemas di pelabuhan.
CFS atau Container Freight Station
CFS yaitu mode pengiriman dari Gudang LCL Negara asal sampai ke Gudang LCL Negara tujuan. CFS-CFS menandakan bahwa mode pengiriman barang tersebut dengan cara LCL.
CY atau Container Yard
CY yaitu mode pengiriman dari Tempat Penumpukan Peti Kemas Negara asal sampai ke Tempat Penumpukan Peti Kemas Negara tujuan. CY-CY menandakan mode pengiriman barang tersebut secara FCL.
Vessel atau Kapal
Feeder Vessel
Feeder Vessel adalah Kapal pengangkut container dengan kapasitas kecil yang mengangkut container dari Pelabuhan muat menuju pelabuhan transit untuk di pindah ke Mother Vessel. Contoh : dari Tg. Priok menuju ke Singapore atau Hongkong dsb.
Mother Vessel
adalah Kapal pengangkut dengan kapasitas besar yang mengangkut container dari pelabuhan transit menuju pelabuhan tujuan. Catatan : Jika pengiriman barang dari pelabuhan muat (misalnya : Tg. Priok,Jakarta ) menuju pelabuhan bongkar (misalnya : Busan, Korea) dengan menggunakan 1 Kapal Saja maka tidak ada istilah Feeder Vessel dan Mother Vessel.
Istilah Feeder Vessel dan Mother Vessel jika pengiriman barang dari pelabuhan muat ke pelabuhan bongkar tersebut menggalami pergantian kapal. Misalnya Pelabuhan muat Tg.Priok dan Pelabuhan bongkarnya Los Angeles, California. Sementara route pengiriman itu melalui Jakarta — Singapore menggunakan Kapal YM Glory dan Singapore — Los Angeles, CA mengunakan Kapal Hanjin Sao Paulo. Maka Feeder Vessel nya adalah YM Glory dan Mother Vesselnya adalah Hanjin Sao Paulo.
Voyage
Voyage adalah Nomor Keberangkatan Kapal yang biasa disingkat dengan V. atau Voy. Nomor keberangkatan harus selalu ada dibelakang nama Kapal. Contoh : YM Glory V. 23 artinya Nama Kapal YM Glory dengan nomor keberangkatan kapal (Voyage) 23.
ETD
ETD adalah Estimation Time of Departure adalah perkiraan waktu keberangkatan Kapal.
ETA
ETA adalah Estimation Time of Arrival adalah perkiraan waktu kedatangan Kapal.
Bill Of Lading atau biasa di singkat dengan B/L
B/L arti sederhananya adalah Konosemen atau bukti pengiriman barang dan pengambilan barang. Form Bill Of Lading itu sendiri harus sudah mendapatkan legalitas dari dunia Intemational sebagai alat / bukti pengiriman dan pengambilan barang export / import. Didalam Bill of Lading memuat data - data Shipper, Consignee, Notify Party, Vessel & Voy No. , Shipping Marks & Numbers, Description of Goods, GW, NWV Measurement, POD, POLI Destination.
AWB / Air Way Bill
AWB adalah sama dengan B/L namun AWB digunakan untuk angkutan via udara.
P.O.L atau Port Of Loading
P.O.L adalah Pelabuhan Muat.
P.O.D
P.O.D atau Port Of Discharge adalah Pelabuhan Bongkar.
Packing List
Packing List adalah Daftar Rincian barang secara mendetail yang berisikan nama Shipper, Consignee, Notify Party, Nama Vessel & Voy, Dimensi Barang, Gross Weight dan Net Weight per Item barang maupun total keseluruhan, Jumlah barang.
Commercial Invoice
Commercial Invoice adalah Daftar rincian barang mendetail yang berisikan nama Shipper, Consignee, Notify Party, Nama Vessel & Voy, Nilai Invoice per Item barang maupun total keseluruhan, Jumlah barang.
C.O.O / Certificate of Origin
C.O.D adalah Sertifikat Barang Asal, sebagai buktl keaslian barang dari negara asal yang tertera pada B/L atau AWB.
Bersambung ke Istilah - Istilah Logistik (2)