Kurang Tidur Menyebabkan Obesitas

Kurang tidur bisa menyebabkan program penurunan berat badan bisa terhambat sehingga menimbulkan obesitas. Kurang tidur bisa terjadi karena beberapa hal, seperti:

Stres
Social jet lag / Jam tidur yang berubah ubah
Tidak ada waktu santai menjelang tidur
Terlalu banyak kopi.
Terlalu banyak pakai gadget sebelum tidur

Selain penyebab hal yang bisa disebut biasa diatas, jika hal berlanjut perlu di lakukan pemeriksaan berlanjut agar segera dapat di tangani. Beberapa penyakit yang bisa menyebabkan kurang tidur diantaranya:

Hipertiroid
Sinusitis
GERD
Sleep apnea
Diabetes
Demensia
Gagal jantung

Perubahan berat badan dapat terlihat jika seseorang kurang tidur dari 7 jam setiap malamnya. Durasi tidur yang singkat memungkinkan obesitas sebesar 9% pada anak-anak dan 55% pada orang dewasa, berikut penjelasannya:

Kurang tidur menyebabkan obesitas karena kurang tidur merangsang hormon kortisol dalan darah yang menyebabkan rasa ingin makan dan ngemil sebelum tidur
Kurang tidur menyebabkan obesitas karena bisam emperlambat metabolisme dan meningkatkan jumlah hormone ghrelin yang juga memicu meningkatkan nafsu makan
Kurang tidur membuat seseorang memilih makanan yang tidak sehat sehingga kurang tidur menyebabkan obesitas. Terutama yang manis dan penuh kalori yang menyebabkan berat badan cepat naik
Kurang tidur juga membuat seseorang jadi malas beraktifitas dan kurang tidur menyebabkan obesitas sehingga untuk pemilihan makananpun yang serba instant seperti Fast Food yang bisa di pesan secara Online.
Kurang tidur membuat orang merasa tidak berenergi dan Lelah sehingga menjadi lebih malas beraktifitas, terutama olahraga sehingga menjadi penyebab dari kurang tidur menyebabkan obesitas
Kurang tidur membuat metabolisme menjadi lebih pelan dan menurun. Ini memiliki dampak pada proses pembakaran lemak dan kalori menjadi semakin melambat.

Komsumsi suplementasi perlu di pertimbangkan untuk membantu agar terhindar dari obesitas, beberapa hal yang bisa di lakukan untuk terhindar dari obesitas: